Winnie The Pooh Glitter

9 Tahap yang Harus Dilalui Untuk Menjadi Idol K-Pop

Jumat, 04 November 2016


Industri hiburan K-Pop memang dikenal memiliki sistem masa training. Dalam masa training tersebut, seorang calon idola K-Pop diharuskan mengikuti deretan latihan yang berat, mulai dari latihan vokal, dance, hingga latihan fisik. Semua itu dilakukan untuk menyiapkan mereka menjadi seorang artis dengan modal yang mumpuni nantinya.

Persaingan di dunia K-Pop sangatlah ketat, oleh karena itu masa training adalah masa yang sangat penting, karena dapat menentukan artis tersebut mampu bersaing atau tidak dengan artis lainnya. Selain training, ada tahap lain yang tak kalah berat yang harus dilewati para calon idol di Korea. Berikut adalah 9 tahap tersebut dikutip dari situs koreaboo.com.

Training Sebelum Audisi


Sebelum pergi ke tempat audisi, para calon idol biasanya akan melakukan training mandiri agar dapat tampil sempurna di depan juri audisi. Rata-rata idola saat ini mulai ikut audisi saat usia anak-anak. Mereka harus mengimbangi antara kegiatan sekolah dan persiapan untuk ikut audisi.

Audisi

Setelah merasa siap, para calon idol yang didominasi usia anak dan remaja ini mulai mengikuti audisi di beberapa agensi besar hingga menengah. Mengikuti lebih dari 30 audisi di berbagai agensi adalah hal yang lazim bagi remaja di Korea yang ingin menjadi idol.

Tanda Tangan Kontrak


Setelah lolos audisi, para calon idol akan langsung mendapat kontrak dari agensi yang bersangkutan untuk mengikuti masa training. Rata-rata agensi memberikan masa training selama 2 hingga 4 tahun. Itu pun tak menjamin mereka akan debut secara pasti. Tak jarang seorang trainee pindah dari satu agensi ke agensi lain hingga berhasil debut sebagai artis.

Berkompetisi dengan Trainee yang Lain


Seorang trainee belum bisa tenang sebelum ia dianggap layak oleh agensi. Mereka akan berkompetisi dengan trainee lainnya hingga terpilih trainee terbaik untuk didebutkan. Dari puluhan trainee, hanya beberapa orang saja yang berhasil mendapat kontrak untuk debut sebagai artis.

Putus Sekolah


Bagi beberapa trainee, jadwal latihan yang menguras waktu dan tenaga seringkali membuat mereka memilih untuk putus sekolah. Jadwal latihan di beberapa agensi bisa mencapai 15 jam sehari. Memang tak semua trainee memutuskan drop out, beberapa tetap berusaha mengimbangi jadal sekolah mereka sebaik mungkin.

Punya Banyak ‘PR’


Selain berlatih vokal dan dance, para trainee memiliki banyak ‘pekerjaan rumah’ lain yang harus dipenuhi, seperti rutin diet dan mengatur pola makan agar berat badan selalu ideal. Mereka juga dibekali dengan pendidikan seputar etika, bahasa, dan lain lain.

Kesempatan yang Kecil


Setelah mengikuti training, menaati aturan dan berlatih keras, semuanya itu tak menjamin mereka akan didebutkan sebagai artis. Yang sudah menjadi artis pun belum tentu bisa menjalani karir yang langgeng. Dari sekian banyak trainee, hanya beberapa yang berhasil debut. Dan diantara sekian banyak yang telah debut, hanya segelintir yang berhasil eksis dalam waktu yang lama.

Debut


Setelah melalui masa trainee, berkompetisi dengan trainee lainnya kemudian berhasil terpilih untuk menandatangani kontrak, ‘kompetisi sesungguhnya’ baru saja dimulai. Mereka harus mampu bersaing di industry hiburan dengan artis dari agensi lain. Bahkan tak jarang seorang artis harus bersaing dengan rekan dari agensi yang sama.

Kesuksesan & Popularitas

Setelah melalui masa-masa sulit di atas, beberapa idol pun akhirnya berhasil meraih kesuksesan dan popularitas. Semua itu tak lepas dari usaha dan kerja keras yang telah mereka lakukan. Kadang juga dibutuhkan sedikit keberuntungan untuk meraih hal tersebut.

Nah itulah 9 tahap yang harus dilalui untuk menjadi seorang idol di Korea. Apakah kamu tertarik?
semua foto dikutip dari situs Koreaboo


3 komentar:

Siska qravity mengatakan...

jadi tau banyak makasih infonya

tolak angin png

Unknown mengatakan...

Sama2 kakak

Langma School of languages mengatakan...

I liked your post about Korean language. One can get connected to the global community of Korean speakers. Learning Korean language helps to do discussions and conversations with the Korean native speakers and improve the knowledge of the language. -Learning Korean Language

Posting Komentar